Catatan hari ini kutulis lebih awal, sebab malam nanti aku ingin meluangkan waktuku untuk menonton bola. Itu salah satu hiburan yang tidak bisa kutolak. Jadi untuk menyiasati agar aku tidak telat menulis seperti pekan lalu ketika aku memutuskan menonton Deadpool & Wolverine, aku menulis pada sore hari.
Untung saja aku menemukan informasi jadwal pertandingan bola itu. Ternyata pertandingannya malam ini pukul 10. Sebab kupikir, jika aku terlambat mengetahui informasi itu, tentu saja itu bisa sedikit menggelisahkanku. Di satu sisi, aku ingin fokus ketika menulis. Begitu pula, di sisi lain, aku tidak ingin apapun menggangguku ketika menonton bola.
Lagipula pertandingan seperti ini tidak setiap waktu terjadi. Hanya setahun sekali, dan yang bermain adalah tim favoritku. Seseorang tidak perlu menanyaiku apakah aku ingin menonton pertandingan itu atau tidak, sebab jawabannya sudah pasti iya. Satu hal lagi, tentu saja aku ingin Manchester United mendapatkan kemenangan melawan Manchester City pada pertandingan Community Shield kali ini.
Namun satu hal yang masih menjadi tanda tanya hingga saat ini, aku belum menemukan tempat menonton. Sebab pertandingan bola kali ini tidak disiarkan secara langsung di TV nasional. Artinya, aku harus segera memutuskan, apakah ingin menonton sendiri melalui situs yang biasanya kutemukan di aplikasi atau menonton ramai-ramai di kafe.
Pilihanku untuk menonton bola, selalu adalah menonton secara langsung di tv nasional. Namun itu tidak akan terjadi malam ini. Sedangkan dua pilihan lain, sekalipun aku harus memilih salah satu di antaranya, tidak ada yang benar-benar menyenangkan atau buruk. Dua-duanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Jika aku memilih untuk menonton sendiri melalui situs-situs, yang biasanya, bajakan, aku bisa dengan tenang menonton. Sebab tak ada suara-suara penonton lain yang kadang bercerita atau berteriak. Hanya saja, aku harus siap dan lincah untuk mencari situs lain jika situs yang satu sedang terblokir. Begitulah nasibnya, dan biasanya pertandingan baru berlangsung lima menit situsnya sudah terblokir.
Pilihan lainnya adalah menonton di kafe terdekat. Di sekitar tempat tinggalku, aku tahu satu tempat yang biasa mengadakan nobar bola. Terutama pada pertandingan-pertandingan besar. Namun semakin besar pertandingan itu, semakin besar pula keramaian. Tentu saja, jika aku ikut menonton di tempat-tempat seperti ini, aku harus berusaha berdamain dan menikmati teriakan-teriakan dari penonton lain. Kadang menyenangkan dan kadang pula menjengkelkan.
Namun kadang-kadang aku berpikir, tidak semua yang buruk dari kedua pilihan ini sebetulnya buruk. Aku saja sebetulnya yang harus belajar menikmatinya. Lagipula menonton bola itu adalah hiburan, jadi ya, kupikir sudah benar untuk menikmatinya tanpa perlu ribet mengenai tempat menonton.
