Member-only story
Aku lelah.
Itu yang ada di pikiranku ketika memutuskan untuk mengambil jeda menulis. Sebetulnya, aku hanya berencana melakukannya sehari saja. Namun pada hari berikutnya, lelahku masih tetap sama. Lalu pada hari berikutnya, juga tetap lelah. Sampai seminggu berlalu, lelah itu berubah menjadi kebiasaan.
Setelah lebih dari seminggu, kebiasaan itu mulai jadi menyenangkan. Bahkan, aku merasa lelah itu telah berubah jadi rasa lega, sebab waktu-waktu yang sebelumnya kugunakan untuk menulis bisa kualihkan ke hal lain. Aku menggunakannya untuk tidur lebih awal.
Aku merasa itu adalah solusi untuk rasa lelahku. Tidur lebih awal dan mendapatkan waktu istirahat malam yang cukup adalah pilihan yang tepat.
Pada beberapa hari awal, aku benar-benar mengganti waktu menulisku menjadi waktu tidur. Namun setelah beberapa hari berlalu, aku lupa dengan tujuan awalku. Waktu yang seharusnya kugunakan untuk tidur lebih awal kualihkan dengan hal-hal lain.
Aku merasa sepi dan membutuhkan sesuatu untuk menemani diriku. Kunyalakan televisi dan menghabiskan sekitar dua jam untuk menyelesaikan satu film. Setelah film itu…
