Ini adalah kali kedua aku datang ke tempat latihan itu. Namun lagi-lagi, aku hanya bisa kecewa terhadap diriku. Aku merasa tubuhku terlalu lemah sebab hanya bisa bertahan selama 45 menit saja. Itu juga sudah termasuk jeda beberapa menit di sela-sela tiap sesi latihan.
Seperti biasanya, awalnya aku masih kuat. Tapi setelah 15 menit, 20 menit, tenagaku mulai berkurang, napasku mulai sulit diatur, dan tubuhku mulai terasa lemah. Bahkan sekadar berdiri dan berpindah tempat pun rasanya sangat berat.
Sesi latihan kedua ini dihentikan lebih awal sebab aku merasa mual. Seolah sesuatu ingin keluar dari dalam perut melalui mulutku. Pada saat bersamaan, aku juga merasa kepalaku semakin ringan. Hampir serupa dengan sesi latihan sebelumnya, yang pertama, aku juga hanya bisa bertahan 45 menit sebelum bubar sebab aku merasa pusing. Benar-benar lemah.
Ketika sesi latihan tadi selesai, aku tidak segera pulang. Aku menghabiskan waktuku berlama-lama duduk di ruang ganti. Selain mencoba kembali mengumpulkan tenagaku, aku sejenak merenung. Aku tahu, dan aku menyadari bahwa tubuhku masih lemah. Tapi kurasa bukan hanya itu. Mungkin saja pikiranku juga cukup lemah.
Jadi ketika dalam perjalanan pulang tadi, sambil mengendarai motor, aku masih terus memikirkan itu. Aku terus membayangkan, mungkin saja tubuhku akan bisa kuat dan tahan lebih lama dengan semua latihan ini jika pikiranku juga kuat. Sebab kurasa, pikiranku bisa meminta tubuhku untuk bekerja kebih keras atau menjadi lemah seketika.
Tapi aku belum menemukan caranya, dan belum juga menemukan masalahnya. Aku bahkan belum benar-benar yakin apakah pikiranku juga lemah atau hanya tubuhku saja sebab sudah terlalu lama malas gerak. Jadi kupikir, aku ingin mencari dan membaca informasi dari internet yang mungkin dapat membantu menjawab kegelisahanku.
Sekalipun hari ini latihanku belum maksimal, tapi aku bersyukur dan berterima kasih kepada diriku sebab sudah berani mencoba untuk memulai hal baru. Kupikir, jika aku dapat melakukan ini secara terus-menerus dan berkelanjutan, aku bisa tumbuh sedikit lebih baik lagi dari sebelum-sebelumnya. Ya, semoga saja aku selalu punya semangat, kemauan, dan kesempatan untuk terus melatih diriku.
